SEPUTARLAMPUNG - Ucapan puisi terbaru untuk hari Kartini pada tanggal 21 April 2021 bisa anda buat dari sekarang agar nanti dapat diaplikasikan dalam bentuk poster, twibbon, gambar atau video animasi yang kebanyakan anak milenial sekarang kenal dengan media sosial, seperti Tik Tok, Facebook, Instagram, Youtube dan sebagainya.. Selain itu, menjelang peringatan Hari Kartini tahun 2021, di
ContohPameo. Sayap patah dengan paruh. artinya: jangan menyerah dan berusaha semaksimal mungkin. Hutang budi dibayar seumur hidup. artinya: semua orang akan dihargai atas tindakan mereka. Satu mati, bertambah seribu. artinya: ada sesuatu yang hilang, akan digantikan oleh sesuatu yang lebih baru. Satu lagi di bibir, satu lagi di hati.
Jikamerujuk pada katanya dalam bahasa Indonesia sebenarnya serupa, hanya saja bahasanya yang berubah. Baca Juga: Tarif Atau Ongkos Travel Bukit Kemuning Ke Bandar Lampung Segini. Kata Tanya Dalam Bahasa Lampung. "Apa" dalam bahasa Lampung : Api / Nyou, digunakan Untuk menanyakan benda. "Siapa" dalam bahasa Lampung : Sapa / apou, digunakan
KetuaUmum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Lampung menyebut bahwa penderitaan yang paling menyakitkan dalam diri seseorang adalah ketika ia merasa terisolir. Yakni keberadaannya dalam sebuah komunitas tidak diakui atau adanya ia dalam sebuah komunitas dianggap tidak ada. "Penderitaan paling menyakitkan itu adalah ketika seseorang
. Contoh Puisi Islami dengan Menggunakan Bahasa Lampung Dialek A dan O Puisi Lampung ringget merupakan jenis karya sastra lisan Lampung yang biasanya dibacakan pada acara-acara tertentu, seperti acara adat istiadat pernikahan, acara begawi adat, atau acara fomal lainnya. Berikut ini contoh puisi islami dengan menggunakan bahasa Lampung dialek A dan O RUKUN ISLAM Dialek ADialek ORUKUN ISLAMNawai sanak tagan selamatJama Allah dang lupaBacalah ghua kalimat syahadatGoh ina rukun islam sai peghtamaKi nengis bunyi adzanGeluk ngakuk wai wudhuDang sappai ditinggalkonSholat sai lima waktuLamon ulun ngeguwai ketupatApi lagi lamun haga lebaghanDang lupa ngebayagh zakatKi harta ghadu kelamonanKandukku waghnani suluhKeliyakan sikop temmenPuasa sebulan penuhDi lom bulan RamadhanNgusung ghua sajadahSai guwai ghikkuLapah gham mit mekkahCakak haji ki kak mampuNgakuk buwak di lom talamDikanik bangik temonGoh ina rukun IslamKewajiban umat buimanRUKUN ISLAMNawai sanak tagen selamatJamo Allah dan lupoBacolah wou kalimat syahadatGeh ino rukun islam sai peghtamoKi niyeng bunyi adzanGeluk ngakuk wai wudhuDang sappai ditinggalken Sholat sai lima watteuNayah ulun ngeguwai ketupatNyou lagi lamen agou lebaghanDang lupo ngebayagh zakatKi harta gahdeu kenayahanKandukkeu waghnono suluhKenahan sikep temmenPuasa sebulan penuhDi lem bulan RamadhanNgebou wou sajadahSai guwai jamokeuLapah gham adek MekkahCakak haji ki kak mampuNgakuk juadah di lem talamDikan bangik temmenGeh ino rukun IslamKewajiban umat buimanSumber Mak War diedit seperlunya oleh Willynilly dalam buku Hanggum Bubahasa Lampung. Sumber Referensi Warsiyem, dan Marlia, Hanggum Bubahasa Lampung. Bandarlampung Gunung Pesagi. Pos terkaitTari Sigeh Pengunten/Siger Penguntin/Tari Sembah Khas Adat Budaya Lampung20 Jenis Alat Penangkap Ikan Tradisional di Lampung dan Sumsel yang Sering Dipakai NelayanPengertian, Ciri-Ciri, Fungsi dan Contoh Pantun/Segata/Adi-Adi Dalam Bahasa Lampung Beserta Artinya LengkapPengertian, Ciri, dan Contoh Pantun Canggot/Cangget dalam Bahasa LampungPengertian, Ciri, dan Contoh Dadi Muda-Mudi dan Dadi Tuha-Tuha Karya Hanona Puan SuntanArti, Ciri, dan Contoh Sagata Buhaga Setimbalan/Percintaan Antara Bujang-Gadis dalam Bahasa Lampung
Origin is unreachable Error code 523 2023-06-16 104057 UTC What happened? The origin web server is not reachable. What can I do? If you're a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you're the owner of this website Check your DNS Settings. A 523 error means that Cloudflare could not reach your host web server. The most common cause is that your DNS settings are incorrect. Please contact your hosting provider to confirm your origin IP and then make sure the correct IP is listed for your A record in your Cloudflare DNS Settings page. Additional troubleshooting information here. Cloudflare Ray ID 7d826f756a900ea7 • Your IP • Performance & security by Cloudflare
Tolong ya, Puisi cinta bahasa lampung beserta artinya1. Tolong ya, Puisi cinta bahasa lampung beserta artinya2. puisi Bahasa Lampung yang bertemakan pendidikan dan beserta artinya!!cpt ya kak 3. Sebutkan beberapa jenis puisi lampung beserta daerahnya4. pepaccur dalam salah satu puisi lampung yang berarti5. Arti dari warna lambang daerah lampung beserta artinya6. berita dalam bahasa lampung beserta artinya7. 2 CONTOH PANTUN SAGATA ANAK-ANAK BAHASA LAMPUNG BESERTA ARTINYA DAN 1 CONTOH PANTUN NASEHAT BAHASA LAMPUNG BESERTA ARTINYA8. cerita fabel dalam bahasa lampung beserta artinya ?9. dongeng anak dalam bahasa lampung berserta artinya10. cerita fabel bahasa lampung beserta artinya11. Buatlah berita dalam bahasa lampung beserta artinya12. Berita radio lampung beserta artinya13. buatlah percakapan dalam bahasa lampung beserta artinya14. Tulislah pengertian puisi lampung dan macam-macam beserta pengertian ny15. cerpen dalam bahasa Lampung beserta artinya 1. Tolong ya, Puisi cinta bahasa lampung beserta artinya Happy AnniversaryBerawal dari tatapan mataYang tak pernah kusangkaTumbuh menjadi rasa sukaBerawal dari sapaan yang biasa sajaKini tumbuh menjadi satu jiwaYang membuat kita selalu bahagiaTak terasa sudah satu tahun lamanyaKita berbahagia, melewati pahitManisnya cobaan di dalamnyaTerimakasih bidadariku..Kau tetap setia pada hati yangIngin selalu bersama dengankuSemoga ikatan kita akan selalu terjagaHingga restu semesta iringi langkah kita 2. puisi Bahasa Lampung yang bertemakan pendidikan dan beserta artinya!!cpt ya kak JawabanGureu keu sangat berjaso kunangkuNikeu wak pernah lelah ngebimbing nyakUnyen berubah pas mengenalmeuNikeu ngebuka gerbang kunang duniokeuTerimokasih nyak ucapken kunangmuTerimokasih wak terhingga kunangmuTerimokasih kuang unyen ilmeumuTerimokasih kunang unyen kesbranmeuNikeu kak ngejuk ghelayo kunang masa depankuNikeu ngejuk tulung selak nyak kiluiNikeu ibarat cahayo dilem ruang kelomNikeu ibarat setets Wai di padang pasirTerimokasih gureu keu kunang pengorbanan meuJasameu berguno kunang keuNamomeu akan terus diingekkeuNikeu pahlawan sai berjaso kunang masa depan keuArtinyaGuru kau sangat berjasa untukuKau tidak pernah lelah membimbingkuSemua berubah saat aku mengenalmuKau pembuka gerbang untuk duniakuTerima Kasih kuucapkan padamuTerima kasih tak terhingga untukmuTerima kasih untuk semua ilmumuTerima kasih untuk semua kesabaranmuKau sudah memberi jalan untuk masa depankuKau beriku pertolongan sebelum aku butuhKau ibarat cahaya dalam ruang hampa nan gelapKau ibarat setetes embun di padang pasirTerima kasih guruku untuk pengorbananmuJasamu akan sangat berguna untukkuNamamu akan terus terukir di benakkuKau pahlawan yang berjasa untuk masa depankuMAAF CUMA BISA 1 , SOALNYA KEPANJANGANJADIKAN JAWABAN TERCERDAS D 3. Sebutkan beberapa jenis puisi lampung beserta daerahnyaJawabanBerikut ini beberapa puisi LAMPUNG yaitu paghadini. 4. pepaccur dalam salah satu puisi lampung yang berartiJawabanPepaccur adalah salah satu jenis sastra lisan Lampung berbentuk puisi yang lazim digunakan untuk menyampaikan pesan atau nasihat dalam upacara pemberian gelar adat. ... Nasihat atau pesan-pesan itu disampaikan dalam bentuk puisi yang dikenal dengan istilah pepaccurPenjelasanmaaf bila salah 5. Arti dari warna lambang daerah lampung beserta artinyaJawabanBiru Tua melambangkan laut, kesetiaan, ketekunan dan ketabahan juga melambangkan kekayaan sungai dan lautan yang merupakan sumber perikanan dan kehidupan para nelayan; Merah melambangkan keberanian dan kedinamisan; Putih melambangkan kesucian; Hijau melambangkan kesejahteraan dan kecerdasaan; 6. berita dalam bahasa lampung beserta artinya jalak nina selut sanjasinji kidah 7. 2 CONTOH PANTUN SAGATA ANAK-ANAK BAHASA LAMPUNG BESERTA ARTINYA DAN 1 CONTOH PANTUN NASEHAT BAHASA LAMPUNG BESERTA ARTINYAJawabanlampiran dan 2 bait akhir sebagai isi yang di maksudkan. Sagata juga tergolong Puisi lama bagi masyarakat zaman dahulu, Sagata juga dipakai dalam kehidpan sehari-hari sesuai pada tempat dan kondisinya. Misalkan pada uapacara adat seperti pernikahan, biasanya Sagata digunakan diawal sambutan baik dari tuan rumah maupun undangan. Begitu juga dengan Sagata yang bersifat hiburan, digunakan pada saat santai atau berkumpul Lampung memang sangat unik, hal ini berdasarkan pada Bahasa yang digunakan yakni Bahasa Daerah Lampung. Sagata ini memang perlu di pelajari baik dari penggunaan, tehnik menulis Sagata dan isi pesan yang dimaksudkan harus bertujuan untuk menghindarkan bagi para pembaca atau yang akan belajar memahami baik dalam penyebutan kalimat dan makna yang dimaksudkan. Sagatajuga harus memperhatikan susunan kalimat, dan runtutan kata yang di ucapkan agar terususun dengan baik dan dapat didengar secara aturan sagata, juga memiliki macam-macam jenisnya. Untuk sagata sendiri memiliki sekitar 5 jenis. Untuk sistem baitnya juga dikelompokkan berdasarkan tema yang di bahas. Untuk mengentahui dengan jelas maka simak jenis Sagata Jenis Sagata Lampung Berdasarkan Contoh dan PenjelasannyaPerhatikan 5 Jenis Sagata Lampung berikut ini1. Sagata Nagguh adalah Sagata yang beriiskan makna berpamitan, dimulai dari ucapan salam kepada hadirin, jenis sagat ini digunakan pada saat pertemuan dan perpisahaan. Dimana dari kata Nangguh artinya ya robbikumRobbikum sollu alaAssalamualikumJama ketti sai dijaAnatak ija ceritaCerita tari sinjiKintu wat salah cawaMaaf lawan sunyyinni2. Sagat Buhaga adalah jenis sagata yang memiliki rangkaian kata dalam kalimat yang memiliki makna terhadap keinginan seseorang. Baik mengenai masalah keinginaan dalam percintaan sebagai salah satu betuk nyak haga nangguhJama ketti sai dijaHangon ku mawat hinduhJatuhni talak tigaNyak regah sambil miwangKi radu reno hamuTanno dek tawa mulangNyak nutuk mik lamban mu3. Sagata Nyindekh adalah jenis sagata yang memiliki makna terhadap hal-hal yang kurang berkenaan. Bisa saja ke hal yang baik atau yang buruk. Biasanya meliputi prilaku atau peragai lunik ya betikBalak jadi barugaLagi lunik ti kepikbalak ya runta menaDang miwang niku anakKantu eluh mu belaNamun lakun ni sanakBalak ngajong di jawaTanno sakik ku sandangNyak pubandung di nikuSerba ni sanak kurangSesol mulang dinikuTano sakik ku sandangKuk rani sampai dibiHurik ku pukakambangPayah nyak nedos hati4. Sagata Lalagaan adalah tergolong dalam jenis pantun jenaka yang bersifat hiburan ceria. Makna disetiap baitnya terdiri dari hal-hal yang lucu sebagai media hiburan. Untuk penggunaannya pun juga tak terbatas, bisa disaat bersantai, atau pada kegiatan sai handak-handakHandak kumbang ni kupiWat muli buntor pudakSapa nihan gelarniMubil bis bela minyakTaru di wono soboKi niku tiram dinyakLiak kon di lom puto5. Sagata Sanak ini merupakan jenis Sagata Lampung yang berisifat menghibur juga. Saling saut menyaut saat pekerjaan santai dan berkumpul. Namun berisi nasehat berupa ajakan untuk menjaga, dan mengelola dengan kandis meralisKidang kabegu-beguNeraka pituapisKuselom kinwat niku 8. cerita fabel dalam bahasa lampung beserta artinya ? LABI-LABI PEMARAH tumbai wat labi labi ghik ghua bughung bangau teghu di pinggeh danau. tiyan ngrghupako ghik sai akrab. tiyan lalang begughau ungpal ghani. butahun tahun liwat dilom keadaan damai ghik bahagia. sekali musim panas wai ghik danau keghing. mak ngedok labung. binatang binatang lamon danau kemahian, tiyan menderita nihan. bughung bughung mulai beham bughan, nyengkegh mit mengan sai mawoh nyepok wai. Labi labi ghik bangau sina wategh temen, "gham moneh beghas ninggalko danau sinji," cawa bangau sedih. Tiyan ngeghatoni labi labi teghus cawa, "kanca gham ghadu ughik pujama butahun tahun, kidang genta sikam haghus maleh, selamat tinggal ghikku, semoga selamat. penjak nihan labi labi sedih. wai matani mahili dalih cawa, "gegoh ghepa kuti dapokninggalko nyak sinji layin ghek kuti? kutikan pandai bahwa nyak pasti mati ki mak ngedok wai haghopaku usunglah nyak ji." Bangau nimbal, "hai labi labi, sikam sebenoghni mak haga ninggalko niku, kidang naku mak pandai hambogh. labi labi cawak nyak wat akal. sapok kuti tangok sai tejango ghik kangat kuti kegho anucukni keghi ghik kanan nyak ditengah tengah. king kuti dang ngepepahko bangau cawa, tantu sikam haga hati hati. DONGENG“ KURA – KURA PEMARAH “Dahulu, seekor kura-kura dan dua ekor burung bangau tinggal di tepi sebuah danau. Mereka merupakan kawan akrab. Mereka tertawa dan mengobrol bersama-sama sepanjang berlalu dalam damai dan bahagia. Sekali musim panas sungai-sungai dan danau ada hujan turun. Binatang-binatang ang kehausan itu sangat menderita. Burung-burung mulai beterbangan menyingkir ke tempat jauh mencari dan bangau itu juga sanagat kawatir. “ Kita juga harus meninggalkan danau ini,” kata si bangau dengan mendatangi kura-kura dan berkata, “ Kawan ! Kita telah hidup bersama bertahun-tahun. Tetapi sekarang kami harus pergi. Selamat tinggal dan semoga selamat!”Tampak si kura-kura sangat sedih. Dengan air mata meleleh ia berkata,”bagaimana kalian dapat meninggalkan aku sendirian disini? Apakah aku ini bukan kawan kalian? kaliankah tahu bahwa aku pasti akan mati tanpa air. Mohon bawalah aku serta.”Bangau itu menjawab, ”wahai kura-kura, kami sebenarnya idak ingin meninggalkan kamu. Tetapi kamu tak dapat terbang bersama kura-kura berfikir keras. Tiba-tiba dia mendapat akal. pergi bersamamu.”“baiklah kawan,” katanya sambil tersenyum.”aku tak dapat terbang seperti kalian tetapi aku masih dapat pergi bersamamu.”Burung bangau itu terheran-heran.”bagaimana mungkin?”mereka bertanya.“sederhana saja,”jawab kura-kura.”pertama-tama carikan aku tongkat panjang yang kuat. Lalu kalian berdua memegang masing-masing ujung tongkat itu dengan paruh kalian. Aku akan berpegangan dengan mulutku dan bergantungan di tengah-tengahnya kemudian kita semua dapat terbang menuju tempat di mana banyak terdapat air.”Burung-burung bangau itu berkata,”Wah akal yang luar biasa ! kami akan mencari tongkat yang kuat segera. “Sebelum meninggalkan tempat itu si kura-kura berpesan, “ Kawan bangau, hati-hati ya, jangan menjatuhkanku.”Burung bangau itu menggeleng-gelengkankepalanya dan berkata, “ ya tentu saja kami akan hati-hati. Tetapi kamu harus berjanji juga. Jangan membuka mulutmu semetara kami terbang. Kalau tidak kamu pasti jatuh dan lehermu akan patah.”Kura-kura berjanji,” Aku tidaklah sebodoh itu. Aku tak akan berkata sepatah katapun.”Burung bangau itu memegang kedua ujung tongkat dengan paruhnya, dan si kura-kura bergantungan di mengepakkan sayapnya, burung banagau itu mulai terbang. Semakin tinggi mereka terbang di langit biru. Mereka terbang melintasi tanah, pegunungan dan kebun yang baru. Akhirnya mereka terbang di atas hutan yang banyak binatangnya. Segera berkerumun binatang-binatang di jalan. Mereka memandang ke atas melihat pemandangan yang aneh.“ Apa itu ?”, kata monyet tua,”Aku tak pernah melihat pemandangan yang sangat lucu ini selama hidupku !” Anak-anak hewan yang masih kecil tertawa keras-keras dan bertepuk tangan. “Eeee…lihatlah bangau yang membawa seekor kura-kura. Ha,ha,ha…”Si kura-kura sangat marah dan heran, “ Mengapa kelompok orang itu menertawakanku?” ia lama semakin banyak hewan yang keheranan dan mengolok-olok kura-kura dan kedua bangau si kura-kura yang tak dapat menahan emosi. Ia mudah marah dan tak dapat menahan kemerahannya lagi mendengar olok-olok hewan di bawahnya.“Aku akan balas caci- maki mereka!” gumam si kura-kura. Ia melupakan janjinya pada sang membuka mulutnya untuk mengatakan sesuatu dan hup! Peganganya lepas jatuh ketanah dengan keras. Kura-kura bodoh dan malang itu tentu saja terjatuh kebawah dengan meluncur deras. Tubuhnya menghantam batu keras dan tewaslah seketika itu juga.“Ah, kura-kura ....”bisik bangau dengan menyesal. 9. dongeng anak dalam bahasa lampung berserta artinya ,,...................... 10. cerita fabel bahasa lampung beserta artinyaLabi Labi Pemarah tumbai wat labi labi ghik ghua bughung bangau teghu di pinggeh danau. tiyan ngrghupako ghik sai akrab. tiyan lalang begughau ungpal ghani. butahun tahun liwat dilom keadaan damai ghik bahagia. sekali musim panas wai ghik danau keghing. mak ngedok labung. binatang binatang lamon danau kemahian, tiyan menderita nihan. bughung bughung mulai beham bughan, nyengkegh mit mengan sai mawoh nyepok wai. Labi labi ghik bangau sina wategh temen, "gham moneh beghas ninggalko danau sinji," cawa bangau sedih. Tiyan ngeghatoni labi labi teghus cawa, "kanca gham ghadu ughik pujama butahun tahun, kidang genta sikam haghus maleh, selamat tinggal ghikku, semoga selamat. penjak nihan labi labi sedih. wai matani mahili dalih cawa, "gegoh ghepa kuti dapokninggalko nyak sinji layin ghek kuti? kutikan pandai bahwa nyak pasti mati ki mak ngedok wai haghopaku usunglah nyak ji." Bangau nimbal, "hai labi labi, sikam sebenoghni mak haga ninggalko niku, kidang naku mak pandai hambogh. labi labi cawak nyak wat akal. sapok kuti tangok sai tejango ghik kangat kuti kegho anucukni keghi ghik kanan nyak ditengah tengah. king kuti dang ngepepahko bangau cawa, tantu sikam haga hati “ KURA – KURA PEMARAH “ Dahulu, seekor kura-kura dan dua ekor burung bangau tinggal di tepi sebuah danau. Mereka merupakan kawan akrab. Mereka tertawa dan mengobrol bersama-sama sepanjang hari. Bertahun-tahun berlalu dalam damai dan bahagia. Sekali musim panas sungai-sungai dan danau kekerigan. Tak ada hujan turun. Binatang-binatang ang kehausan itu sangat menderita. Burung-burung mulai beterbangan menyingkir ke tempat jauh mencari air. Kura-kura dan bangau itu juga sanagat kawatir. “ Kita juga harus meninggalkan danau ini,” kata si bangau dengan sedih. Mereka mendatangi kura-kura dan berkata, “ Kawan ! Kita telah hidup bersama bertahun-tahun. Tetapi sekarang kami harus pergi. Selamat tinggal dan semoga selamat!” Tampak si kura-kura sangat sedih. Dengan air mata meleleh ia berkata,”bagaimana kalian dapat meninggalkan aku sendirian disini? Apakah aku ini bukan kawan kalian? kaliankah tahu bahwa aku pasti akan mati tanpa air. Mohon bawalah aku serta.” Bangau itu menjawab, ”wahai kura-kura, kami sebenarnya idak ingin meninggalkan kamu. Tetapi kamu tak dapat terbang bersama kami. Si kura-kura berfikir keras. Tiba-tiba dia mendapat akal. pergi bersamamu.” “baiklah kawan,” katanya sambil tersenyum.”aku tak dapat terbang seperti kalian tetapi aku masih dapat pergi bersamamu.” Burung bangau itu terheran-heran.”bagaimana mungkin?”mereka bertanya. “sederhana saja,”jawab kura-kura.”pertama-tama carikan aku tongkat panjang yang kuat. Lalu kalian berdua memegang masing-masing ujung tongkat itu dengan paruh kalian. Aku akan berpegangan dengan mulutku dan bergantungan di tengah-tengahnya kemudian kita semua dapat terbang menuju tempat di mana banyak terdapat air.” Burung-burung bangau itu berkata,”Wah akal yang luar biasa ! kami akan mencari tongkat yang kuat segera. “ Sebelum meninggalkan tempat itu si kura-kura berpesan, “ Kawan bangau, hati-hati ya, jangan menjatuhkanku.” Burung bangau itu menggeleng-gelengkankepalanya dan berkata, “ ya tentu saja kami akan hati-hati. Tetapi kamu harus berjanji juga. Jangan membuka mulutmu semetara kami terbang. Kalau tidak kamu pasti jatuh dan lehermu akan patah.” Kura-kura berjanji,” Aku tidaklah sebodoh itu. Aku tak akan berkata sepatah katapun.” Burung bangau itu memegang kedua ujung tongkat dengan paruhnya, dan si kura-kura bergantungan di tengah. Sambil mengepakkan sayapnya, burung banagau itu mulai terbang. Semakin tinggi mereka terbang di langit biru. Mereka terbang melintasi tanah, pegunungan dan kebun yang baru. Akhirnya mereka terbang di atas hutan yang banyak binatangnya. Segera berkerumun binatang-binatang di jalan. Mereka memandang ke atas melihat pemandangan yang aneh. “ Apa itu ?”, kata monyet tua,”Aku tak pernah melihat pemandangan yang sangat lucu ini selama hidupku !” Anak-anak hewan yang masih kecil tertawa keras-keras dan bertepuk tangan. “Eeee…lihatlah bangau yang membawa seekor kura-kura. Ha,ha,ha…” Si kura-kura sangat marah dan heran, “ Mengapa kelompok orang itu menertawakanku?” ia keheranan. Semakin lama semakin banyak hewan yang keheranan dan mengolok-olok kura-kura dan kedua bangau itu. Dasar si kura-kura yang tak dapat menahan emosi. Ia mudah marah dan tak dapat menahan kemerahannya lagi mendengar olok-olok hewan di bawahnya. “Aku akan balas caci- maki mereka!” gumam si kura-kura. Ia melupakan janjinya pada sang bangau. Ia membuka mulutnya untuk mengatakan sesuatu dan hup! Peganganya lepas jatuh ketanah dengan keras. Kura-kura bodoh dan malang itu tentu saja terjatuh kebawah dengan meluncur deras. Tubuhnya menghantam batu keras dan tewaslah seketika itu juga.“Ah, kura-kura ....”bisik bangau dengan menyesal. 11. Buatlah berita dalam bahasa lampung beserta artinya Lampung adalah salah satu provinsi d sumatraLamon tempat wisata sai dapok d ghatongi jama jelma² jak lom ataupun luaghSalah satu tempat wisata ni adalah Kebun Raya Liwa sai wat di Liwa Lampung baratLampung adalah salah satu provinsi d sumatraBanyak tempat wisata yang bisa d datangi sama orang² dr dalam maupun luarsalah satu tempat wisatanya adalah Kebun Raya Liwa yang ada di Liwa Lampung Barat 12. Berita radio lampung beserta artinya kskajavwuwiwbwjwlaoah 13. buatlah percakapan dalam bahasa lampung beserta artinyaJawabanA telu mpuluh ribu,repa kalo tiga puluh ribu, bagaimana? A Niku lebaran dipa? - kamu lebarannya dimana? A Nayah yo guwai bebuak ne? - banyak ya buat kue kuenya?PenjelasanSemoga bermanfaat yaPenjelasanAndi “Namo/ gelagh keu Andi, Nyow namo meu?” Namaku Andi, Apa nama kamu?Budi “Nyak Budi, nikeu anjak kedo Andi?” Saya Budi, kamu dari mana Andi?Andi “Nyak anjak Bandar Lampung, dikedow anek meu?” Saya dari Bandar Lampung, dimana kampung mu?Budi “Anek keu Sukodano, nyak anjak Lampung Timur. Nikeu sayan aslei anjak Bandar Lampung?” Kampung saya Sukadana, saya dari Lampung Timur. Kamu sendiri asli dari Bandar Lampung?Andi “Mak wak, nyak anjak Kuto Bumei. Sekulah dikedow nikeu?” Tidak/ bukan, saya dari Kota Bumi. Sekolah dimana kamu? 14. Tulislah pengertian puisi lampung dan macam-macam beserta pengertian nyJawabanparadinei = Paradinei/paghadini adalah puisi Lampung yang biasa digunakan dalam upacara penyambutan tamu pada saat berlangsungnya pesta pernikahan secara = Pepaccur merupakan salah satu jenis puisi Lampung yang di dalamnya berisi tentang nasihat. Nasihat yang diberikan melalui Pepaccur dilakukan dalam prosesi pemberian gelar adat. Pemberian gelar adat merupakan suatu tradisi turun-temurun yang dilakukan oleh masyarakat LampungPattun/Segata/Adi-Adi = Pantun/Segata/Adi-Adi adalah malu satu jenis puisi Lampung yang di kalangan etnik Lampung lazim digunakan dalam acara-acara yang sifatnya untuk bersukaria, misalnya pengisi kegiatan muda-mudi nyambai, miyah damagh, kedayekbebandung = Bebandung adalah puisi Lampung yang berisi petuah-petuah atau nasihat yang berkenaan dengan agama Islamringget = Ringget merupakan salah satu jenis sastra lisan Lampung yang berbentuk puisi yang lazim digunakan untuk menyampaikan pesan atau nasihat dari mempelai wanita kepada kedua orang tua dan keluarga yang ditinggalkan. Ngebekas merupakan penyelesaian dan pelepasan mempelai wanita secara adat 15. cerpen dalam bahasa Lampung beserta artinyaJawabanLabi Labi Pemarah tumbai wat labi labi ghik ghua bughung bangau teghu di pinggeh danau. tiyan ngrghupako ghik sai akrab. tiyan lalang begughau ungpal ghani. butahun tahun liwat dilom keadaan damai ghik bahagia. sekali musim panas wai ghik danau keghing. mak ngedok labung. binatang binatang lamon danau kemahian, tiyan menderita nihan. bughung bughung mulai beham bughan, nyengkegh mit mengan sai mawoh nyepok wai. Labi labi ghik bangau sina wategh temen, "gham moneh beghas ninggalko danau sinji," cawa bangau sedih. Tiyan ngeghatoni labi labi teghus cawa, "kanca gham ghadu ughik pujama butahun tahun, kidang genta sikam haghus maleh, selamat tinggal ghikku, semoga selamat. penjak nihan labi labi sedih. wai matani mahili dalih cawa, "gegoh ghepa kuti dapokninggalko nyak sinji layin ghek kuti? kutikan pandai bahwa nyak pasti mati ki mak ngedok wai haghopaku usunglah nyak ji." Bangau nimbal, "hai labi labi, sikam sebenoghni mak haga ninggalko niku, kidang naku mak pandai hambogh. labi labi cawak nyak wat akal. sapok kuti tangok sai tejango ghik kangat kuti kegho anucukni keghi ghik kanan nyak ditengah tengah. king kuti dang ngepepahko bangau cawa, tantu sikam haga hati KURA – KURA PEMARAH “Dahulu, seekor kura-kura dan dua ekor burung bangau tinggal di tepi sebuah danau. Mereka merupakan kawan akrab. Mereka tertawa dan mengobrol bersama-sama sepanjang berlalu dalam damai dan bahagia. Sekali musim panas sungai-sungai dan danau ada hujan turun. Binatang-binatang ang kehausan itu sangat menderita. Burung-burung mulai beterbangan menyingkir ke tempat jauh mencari dan bangau itu juga sanagat kawatir. “ Kita juga harus meninggalkan danau ini,” kata si bangau dengan mendatangi kura-kura dan berkata, “ Kawan ! Kita telah hidup bersama bertahun-tahun. Tetapi sekarang kami harus pergi. Selamat tinggal dan semoga selamat!”Tampak si kura-kura sangat sedih. Dengan air mata meleleh ia berkata,”bagaimana kalian dapat meninggalkan aku sendirian disini? Apakah aku ini bukan kawan kalian? kaliankah tahu bahwa aku pasti akan mati tanpa air. Mohon bawalah aku serta.”Bangau itu menjawab, ”wahai kura-kura, kami sebenarnya idak ingin meninggalkan kamu. Tetapi kamu tak dapat terbang bersama kura-kura berfikir keras. Tiba-tiba dia mendapat akal. pergi bersamamu.”“baiklah kawan,” katanya sambil tersenyum.”aku tak dapat terbang seperti kalian tetapi aku masih dapat pergi bersamamu.”Burung bangau itu terheran-heran.”bagaimana mungkin?”mereka bertanya.“sederhana saja,”jawab kura-kura.”pertama-tama carikan aku tongkat panjang yang kuat. Lalu kalian berdua memegang masing-masing ujung tongkat itu dengan paruh kalian. Aku akan berpegangan dengan mulutku dan bergantungan di tengah-tengahnya kemudian kita semua dapat terbang menuju tempat di mana banyak terdapat air.”Burung-burung bangau itu berkata,”Wah akal yang luar biasa ! kami akan mencari tongkat yang kuat segera. “Sebelum meninggalkan tempat itu si kura-kura berpesan, “ Kawan bangau, hati-hati ya, jangan menjatuhkanku.”Burung bangau itu menggeleng-gelengkankepalanya dan berkata, “ ya tentu saja kami akan hati-hati. Tetapi kamu harus berjanji juga. Jangan membuka mulutmu semetara kami terbang. Kalau tidak kamu pasti jatuh dan lehermu akan patah.”Kura-kura berjanji,” Aku tidaklah sebodoh itu. Aku tak akan berkata sepatah katapun.”Burung bangau itu memegang kedua ujung tongkat dengan paruhnya, dan si kura-kura bergantungan di mengepakkan sayapnya, burung banagau itu mulai terbang. Semakin tinggi mereka terbang di langit biru. Mereka terbang melintasi tanah, pegunungan dan kebun yang baru. Akhirnya mereka terbang di atas hutan yang banyak binatangnya. Segera berkerumun binatang-binatang di jalan. Mereka memandang ke atas melihat pemandangan yang aneh.“ Apa itu ?”, kata monyet tua,”Aku tak pernah melihat pemandangan yang sangat lucu ini selama hidupku !” Anak-anak hewan yang masih kecil tertawa keras-keras dan bertepuk tangan. “Eeee…lihatlah bangau yang membawa seekor kura-kura. Ha,ha,ha…”Si kura-kura sangat marah dan heran, “ Mengapa kelompok orang itu menertawakanku?” ia lama semakin banyak hewan yang keheranan dan mengolok-olok kura-kura dan kedua bangau si kura-kura yang tak dapat menahan emosi. Ia mudah marah dan tak dapat menahan kemerahannya lagi mendengar olok-olok hewan di bawahnya.“Aku akan balas caci- maki mereka!” gumam si kura-kura. Ia melupakan janjinya pada sang membuka mulutnya untuk mengatakan sesuatu dan hup! Peganganya lepas jatuh ketanah dengan keras. Kura-kura bodoh dan malang itu tentu saja terjatuh kebawah dengan meluncur deras. Tubuhnya menghantam batu keras dan tewaslah seketika itu juga.“Ah, kura-kura ....”bisik bangau dengan membantu yaa
Pepaccur/pepaccogh atau wawancan artinya adalah salah satu jenis sastra lisan Lampung berbentuk puisi yang lazim digunakan untuk menyampaikan pesan atau nasihat dalam upacara pemberian gelar adat. Istilah pepaccur dikenal di lingkungan masyarakat Lampung dialek O. Di lingkungan masyarakat Lampung dialek A dikenal dengan istilah pepaccogh di lingkungan masyarakat Lampung dialek A Sebatin dikenal dengan istilah wawancan. Sudah menjadi adat masyarakat Lampung bahwa pada saat bujang atau gadis meninggalkan masa remajanya atau pada saat mereka memasuki kehidupan berumah tangga, pasangan pengantin itu diberi gelar adat sebagai penghormatan dan tanda bahwa mereka sudah berumah tangga. Gelar adat ini diterima dari klan bapak dan dari klan ibu, dilakukan di tempat mempelai pria maupun di tempat mempelai wanita. Pemberian gelar dilakukan dalam upacara adat yang dikenal dengan istilah ngamai adek/ngamai adok jika dilakukan di tempat mempelai wanita, nandekken adek dan inai adek/nandokkon adok ghik ini adok jika dilakukan di tempat mempelai pria, dan butetah/kebaghan adok/nguwaghkon adok istilah di lingkungan masyarakat Lampung Sebatin. Setelah gelar diberikan, si penerima gelar diberi nasihat atau pesan-pesan. Nasihat atau pesan-pesan itu disampaikan dalam bentuk puisi yang dikenal dengan istilah pepaccur. Penyampaian pepaccur memerlukan kemampuan khusus karena di dalamnya terkandung unsur seni. Pepaccur disampaikan dengan cara berdendang atau berlagu dengan irama yang harus dapat memikat perhatian pendengar hal ini merupakan salah satu indikasi bahwa masyarakat tradisional Lampung adalah pencinta seni. Pepaccur terdiri atas sejumlah bait dan setiap bait terdiri atas empat atau enam baris. Jumlah bait pepaccur tidak ada ketentuan yang mutlak. Jumlah bait itu bergantung pada sedikit atau banyaknya pesan yang disampaikan. Jika dilihat dari struktur globalnya, pepaccur dapat digolongkan ke dalam puisi tradisional berbentuk syair. Pepaccur tidak mempunyai sampiran, semua baris dalam setiap bait mengandung isi ini yang membedakannya dengan pattun. Pola sajak akhir rima pepaccur tidak tetap. Ada yang berpola ab/ab dan ada pula yang berpola abc/abc . Pepaccur berfungsi sebagai media penyampaian pesan atau nasihat untuk kedua mempelai dalam upacara pesta pernikahan dan sebagai media untuk melestarikan bahasa dan sastra Lampung. Secara umum, pesan atau nasihat itu berkenaan dengan kehidupan berumah tangga, bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan beragama. Di bawah ini dikemukakan dua contoh pepaccur/wawancan/pepaccogh dalam bahasa Lampung dialek O. Contoh 1Adek dan Inai Adek anjak BatanganAdek sai ragah Jaya Umpuan MegaAdek sai sebai inaino inai rateu, adekno Ratu Mahkota PEPACCURSyukur alhamdulillahtigeh judeumeu tanodendeng segalo badanKekalau metei wo tuahino sai upo duokiluian adek Tuhan Sijo ngemik amanahtetujeu di metei woanjak kaban kemamanCubo dipilah-pilahki bakal ngemik gunoakuk jadei anggeuan Pertamo, beibadahsembahyang wakteu limodang sappai ketinggalanKirim munih fatihahtehadep sai kak menokipak sai lagei tengan Suwo pungeu tengadahkilui appun dusoserto selamat badanNajin mak dapek kiwahcukuplah sederhanoasal mak kekurangan Baso caluk gham lapahdageu dang ghaccak bigomato ninuk lakkahanNyo sai dibo pindahanjak alam dunioselain kain kafan Hubungan gham di luwahino perleu dibinoperleu sakai sambayanNajin kak sumang darahpagun jugo begunotetangga kirei kanan Tumbuk ulun sai susahtesambat suwo mahhounjak ki lagei badanPudak selaleu wewahtehadep sapo jugobetikkah lakeu sai supan Adik wagheimeu nayahsai di nei atau sai di jounyen perleu bimbinganJadei anak tuho mak mudahio mustei bijaksanodi lem segalo tindakan Basing upo masalahperleu berecakojamo kaban wewagheianNajin sepuluh mudahsebelas gham betanyomangi mak salah jalan Sijo akhir petuahingekken dang lupoakuk jadei anggeuanNyo maknono kidahseghem matei di gulopahemken metei sayan Sumber A. Effendi Sanusi Terjemah Bebas Contoh 1Gelar dari orang tua mempelaiGelar yang pria Jaya Umpuan MegaGelar yang wanita pangkatnya pangkat ratu, gelarnya Ratu Mahkota PEPACCURSyukur alhamdulillahsekarang jodohmu sampaihadir segenap familiSemoga kalian bernasib baikitulah doa kamikepada Tuhan Yang Mahakuasa Ini ada beberapa pesanditujukan pada kalian berduadari para pamanCobalah dipilah-pilahandaikan ada gunanyaambil dan jadikan pegangan hidup Pertama, beribadahsembahyang lima waktujangan sampai ditinggalkanKirim pula fatihahuntuk yang telah meninggalmaupun yang masih hidup Sambil tangan tengadahmohon ampun dosaserta mohon keselamatanMeskipun hidup tidak bisa mewahcukuplah sederhanaasalkan tidak kekurangan Pada saat kita melangkahdagu janganlah terlampau tinggimata melihat ke bawahApa yang dibawa pindahdari alam duniaselain kain kafan Hubungan dengan orang luarperlu dibinaperlu tolong-menolongMeskipun bukan familimasih juga ada gunanyatetangga kiri kanan Berjumpa dengan orang takpunyasapalah dengan baikapatah lagi jika masih familiMuka hendaklah selalu cerahterhadap siapa punbertingkah lakulah yang sopan Adik-adikmu banyakdari pihak kamu maupun pihak istrisemuanya memerlukan bimbinganJadi anak sulung tidaklah mudahia harus bijaksanadi dalam segala tindakan Apa pun masalah yang dihadapiperlu terbuka dan bermusyawarahdengan adik beradikMeskipun kita sudah tahutidak ada salahnya bertanyaagar tidak salah langkah Ini akhir petuahingat jangan dilupakanambil jadikan peganganApakah maknanyasemut mati karena gulatafsirkan oleh kalian * Contoh 2Adek dan Inai Adek anjak BatanganAdek sai ragah Rajo MergoAdek sai sebai inaino inai rateu, adekno Ratu Mestika PEPACCURTano tigeh judeumeumemugo metei wo rawantigeh alam salah neiTuah nyepik di kukeuules ninding di badanrezekei tawit milei Kelamo tutuk lebeukemaman serto keminanpenano munih kaban wagheiUnyen ngejungken pungeubemuhun adek Tuhankekalau metei wo abadei Sijo panggeh datukmeumatinaris ketinggalanpanggeh datukmeu SanusiSembahyang limo watteupuaso bulan Ramadhandang sappai dilalaiken metei Agamo dang sappai lalailakunei perittah Tuhanjawehei sai mak begunoAdat munih tepakaimufakat, sakai sambayannengah nyimah dang lupo Lakeu lagei meghanaimak dapek jadei anggeuanbareng kak gilir tuhoGhedik sekelik mustei pandaitehadep segalo badanwawaiken budei bahaso Pandai-pandai memalahpatuh di waghei tuhouyang najin keminanBasing upo perittahdang cawo mak kuwawoino pebalahan pattangan Tehadep kemaman dan keminanwawaiken puppik penyawodang nganggeu masabudeuBaso wat kelapanganlapah subuk metei wodang nginan watteu perleu Sesikun ulun ghebeilagei lak ketinggalantigeh di zaman tanoAnggeulah ilmeu pagheisemungguk wat isseiancemungak tando hapo Sumber A. Effendi Sanusi Terjemah Bebas Contoh 2Gelar dari orang tua mempelaiGelar yang pria Rajo MergoGelar yang wanita pangkatnya pangkat ratu, gelarnya Ratu Mestika PEPACCURSekarang jodohmu sampaisemoga kalian bernasib baikhingga alam akhiratTuah menyelinap di kukukebahagiaan selalu menyertairezeki senantiasa mengalir Kerabat ibu, kakek, dan nenekpaman beserta bibibegitu pula segenap familiMereka menengadahkan tanganmemohon kepada Tuhansemoga jodoh kalian abadi Ini ada pesan kakekmunyaris terlupakanpesan kakekmu SanusiSembahyang lima waktupuasa pada bulan Ramadhanjangan sampai kalian lalaikan Agama jangan sampai dilalaikankerjakanlah perintah Tuhanjauhi yang tiada bermanfaatAdat perlu dijunjungmufakat, tolong-menolongbermasyarakat dan jangan kikir Kelakuan jelek ketika bujanghendaklah ditinggalkansaat telah beranjak dewasaSanak famili harus diketahuiterhadap siapa punberbudi bahasalah yang baik Pandai-pandailah mengalahpatuh pada kakak yang sulungistri kakak maupun bibiApa pun yang diperintahjangan mengatakan malasitu perkataan pemali Terhadap paman dan bibibertutur sapalah yang baikjanganlah tidak ada perhatianPada saat luangberkunjunglah kalian berduajangan datang hanya saat perlu Peribahasa para leluhurmasih belum ketinggalanhingga zaman sekarangPakailah ilmu padimenunduk tanda berisitegak tandanya hampa Referensi Bacaan Sanusi, A. Effendi. 1996. Sastra Lisan Lampung Dialek Abung. Bandar Lampung Gunung Pesagi. Sanusi, A. Effendi et al. 1996. Struktur Puisi Lampung Dialek Abung. Jakarta Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. Sanusi, A. Effendi. 1999. Sastra Lisan Lampung. Bandar Lampung Buku Ajar FKIP Unila.
puisi lampung beserta artinya